15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Si Jago Merah Mengamuk Dan Hanguskan 1 Unit Rumah Warga

2 min read

INTIPOS.COM | BONE – Si jago merah mengamuk di Umpungeng, Dusun Tete, Desa Gaya Baru, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Bone, Minggu (21/02/2021) Sekira Pukul 15.00 wita. Kobaran api menghanguskan satu unit rumah panggung milik warga beserta isinya hingga rata dengan tanah dan menimpah salah seorang warga yang bernama Aspar.

Berdasarkan informasi yang himpun dari warga sekitar kejadian jika Berawal perempuan yang bernama Wale merupakan kakak korban Aspar yang sedang memasak nasi di atas tungku dengan menggunakan kayu bakar.

Baca juga : TMMD Ke-110, merupakan bagian dari OMSP (Operasi Militer Selain Perang)

Kemudian api diperkirakan tidak padam dengan baik, sehingga api menjalar ke bagian dapur dan merembet ke seluruh bagian rumah kayu yang mengakibatkan rumah habis terbakar hingga rata dengan tanah.

Mendapati Informasi tersebut, Personil Polsek Tellu Limpoe Polres Bone selaku yang punya wilayah hukum dengan kejadian dan langsung mendatangi TKP.

Baca juga : Kadiv Humas Polri Buka Pelatihan Publik Speaking Untuk Pemantapan Komunikasi Publik 

Seperti halnya yang dilakukan oleh Anggota Polsek Tellu Limpoe Polres Bone Aiptu H Jufri bersama Aiptu Azis B dan Bripka Nicolaus.

Saat ditemui di tempat kejadian Aiptu Azis B selaku yang memimpin personil mengatakan, ini guna dilakukan tindakan kepolisian seperti mencari tau faktor dan penyebabnya.

Baca juga : Tangkal Kejahatan Siber, Kapolda Jatim Terima Audiensi Provider Seluller

Dan sebagai respon cepat serta sebagai bentuk pelayanan kepolisian terhadap masyarakat, Jelasnya Aiptu H Jufri.

Ipda Kamaluddin, S. H Kapolsek Tellu Limpoe Polres Bone saat dikonfirmasi mengatakan, Iye, Kita lakukan upaya upaya atau tindakan kepolisan sebagaimana tindakan anggota dilapangan guna memperterang peristiwa sebenarnya, jelasnya.

Kapolsek menambahkan “ insya allah saya bersama personil lain akan kembali yang rencananya kami akan membantu sedikit korban karena kondisi sangat memprihatinkan, semua rata dengan tanah,” tambahnya

Berdasarkan informasi yang diperoleh pewarta dari korban sendiri yang mana korban ditaksir memiliki kerugian kurang lebih Rp. 150. 000.000, dengan rincian barang berupa satu unit Rumah panggung, 50 karung padi, jagung, dan harta benda berupa emas yang belum di rinci oleh keluarga korban, surat surat berharga, Demikian dilaporkan, (rs)