15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Puan Maharani: DPR Harus Ambil Peran Bangun Optimisme Masyarakat Atasi Pandemi Covid-19

2 min read

INTIPOS | MEDAN –  Puan Maharani, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) menyatakan bahwa, “Seluruh anggota DPR RI harus bisa memperkuat optimisme masyarakat dalam mengatasi masalah atau dampak pandemi Covid-19 yang masih melanda Indonesia.”

Pernyataan itu disampaikan oleh Puan Maharani dalam pidato saat Rapat Paripurna Penutupan Masa Persidangan II Tahun Sidang 2020-2021 di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Jumat (11/12/2020) yang lalu.

“Mari kita ikut mengambil peran dan tanggung jawab, sebagai anggota DPR RI, untuk bersama rakyat di daerah pemilihannya, membangun kebersamaan untuk menjalankan protokol kesehatan dan memperkuat optimisme bersama dalam mengatasi masalah pandemi Covid-19,” katanya.

Dalam pidatonya, Puan menjelaskan, begitu besarnya dampak yang di timbulkan dari situasi pandemi Covid-19 yg terjadi di dunia, khususnya di Indonesia baik pada kehidupan sosial maupun ekonomi masyarakat Indonesia.

baca juga : Setelah Dicecar 84 Pertanyaan, Polda Metro Jaya Resmi Menahan Habib Rizieq Shihab

“Upaya menangani pandemi Covid-19 dan dampaknya, tidak dapat dilakukan secara cepat, karena itu seluruh anggota DPR membangun optimisme masyarakat dalam mengatasi masalah pandemi tersebut,” Jelasnya.

Baca Juga  Soal Eksekusi 17 Rumah di Jalan Gandhi Medan, Fraksi Gerindra Minta Tunggu Proses Hukum

Selanjutnya Puan juga mengatakan, dalam pelaksanaan fungsi pengawasan, pada Masa Persidangan II, DPR melalui Alat Kelengkapan Dewan (AKD) telah melakukan rapat-rapat bersama dengan mitra kerja terkait dengan penanganan pandemi Covid-19 di berbagai bidang dan sektor.

“Maupun penanganan berbagai isu atau permasalahan, termasuk pelaksanaan undang-undang di berbagai bidang yang menjadi tugas dari setiap AKD,” kata Puan.

Lebih lanjut lagi, Puan menjelaskan bahwa, DPR mengapresiasi kerja keras dan gotong royong yang telah dilakukan oleh berbagai pihak dalam upaya melawan pandemi Virus Covid-19 ditanah air, baik dari pihak Pemerintah, Lembaga Swasta, LSM, Tenaga Kesehatan, Relawan, dan para Wartawan, serta masyarakat.

baca juga : https://siberindo.co/13/12/2020/pengacara-rizieq-ajukan-praperadilan/

Meskipun demikian, bertambahnya jumlah kasus yang terus terjadi setiap hari, telah membuat kekhatiran baru bagi pemerintah, sehingga Pemerintah perlu segera melakukan upaya yang lebih kuat untuk mencegah penularan Covid-19 dan memperkuat pelaksanaan protokol kesehatan.

Baca Juga  Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Pimpin Langsung Penertiban Baliho Tidak Berizin

“Kehadiran vaksin Covid-19, tentu memberikan harapan yang besar untuk dapat segera mengakhiri pandemi. Dalam penanganan vaksin Covid-19, Pemerintah agar memastikan bahwa vaksin tersebut aman dan layak untuk digunakan,” kata Puan.

DPR RI menggelar Rapat Paripurna Penutupan Masa Persidangan II Tahun Sidang 2020-2021, di Kompleks Parlemen, Jumat (11/12). Rapat Paripurna tersebut memuat agenda tunggal yaitu pidato penutupan yang disampaikan Ketua DPR RI Puan Maharani. Dalam Rapat Paripurna dimulai sekitar pukul 10.00 WIB, tercatat 290 anggota hadir secara virtual, 43 anggotah hadir fisik, dan 25 anggota izin. Pimpinan DPR RI yang hadir adalah Puan Maharani, Azis Syamsuddin, Rachmat Gobel, dan Muhaimin Iskandar.

Dengan berakhirnya Rapat Paripurna penuturan ini, maka mulai 12 Desember 2020 sampai dengan 10 Januari 2021 DPR akan memasuki Masa Reses Persidangan II Tahun Sidang 2020-2021.(intipos/sofian).