Pemkab Simalungun Disebut Kutip Rp 12 Juta kepada Sejumlah Pangulu

Simalungun  | Intipos.com – Beredar issu sejumlah Pangulu di Kabupaten Simalungun dikutip uang sebesar Rp 12 juta perorang. Pengutipan itu disebut sebagai salam perkenalan antara Pemkab Simalungun kepada Pangulu terpilih sebelum dilantik menjadi definitif.

Informasi yang diperoleh intipos, sejumlah Pangulu sempat berang atas pengutipan liar itu. Namun tidak dipungkiri meskipun Pangulu yang sudah terpilih secara aklamasi khawatir akan di jegal sebelum definitif bila tidak menyetorkan uang permintaan.

“Iya bang benar (dikutip Rp 12 juta) katanya untuk salam perkenalan. Yah aku proteslah diminta uang segitu, sementara ‘amunisiku’ sudah habis untuk Pilpanag kemarin,” ungkap seorang narasumber yang identitasnya minta dirahasiakan, Selasa (30/5/2023) sekitar Jam 14.00 WIB.

Dijelaskannya, oknum yang melakukan pengutipan liar tersebut mengaku bahwa ia diperintahkan orang atas (Pejabat Pemkab Simalungun).

“Katanya dirinya (pengutip pungli) hanya melakukan tugas sesuai perintah orang atas,” jelasnya singkat melalui sambungan seluler.

Sementara, Kenedi Silalahi selaku Kabid di Dinas Badan Pemberdayaan Masyarakat Nagori (BPMN) menampik tudingan yang telah tersiar di publik tersebut dan kini menjadi polemik.

“Ah tidak benar itu bang,” bantah Kenedi ketika ditemui di kantornya, Selasa (30/5/2023) sekitar Jam 16.15 WIB.

Namun, ketika wartawan memperlihatkan beberapa bukti pengutipan liar yang dilakukan oknum pejabat Pemkab Simalungun kepada beberapa Pangulu, terlihat ekspresi Kenedi berubah drastis menjadi gelisah.

“Yah gimana ya, kalau itu sudah taulah abang, kan abang sudah seniornya,” jawabnya singkat bernada gugup. (ARV)