15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Sekda Aceh : Vaksinasi Ampuh Lemahkan Virus, Penelitian dan Pengalaman telah Membuktikan

2 min read
Vaksinasi Ampuh

SIGLI | INTIPOS.COM – Berbagai penelitian dan pengalaman telah membuktikan, jika vaksinasi adalah cara yang sudah terbukti ampuh untuk melemahkan penyakit yang dibawa oleh virus. Berdasarkan pengalaman tersebut, saat ini Indonesia dan seluruh dunia sedang gencar melaksanakan vaksinasi, untuk menekan penyebaran covid-19.

Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Taqwallah, yang didampingi Wakil Bupati Pidie Fadhlullah TM Daud dan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Alhudri, kepada para Kepala Sekolah tingkat SMA se-Kabupaten Pidie dan dewan guru SMPN 2 Sigli, di halaman SMPN 2 Sigli, Kamis (23/9/2021). “Covid-19 memiliki risiko kematian yang tinggi dan proses penularan yang cepat. Oleh karena itu, sebagai upaya melindungi warganya dari keganasan Covid-19, saat ini pemerintah kita dan seluruh dunia, sedang fokus melaksanakan vaksinasi untuk membentuk kekebalan kelompok. Vaksinasi dilakukan karena berbagai penelitian dan pengalaman telah membuktikan, bahwa vaksinasi sukses menekan dan melemahkan virus,” ujar Sekda.

baca juga : Capaian Vaksinasi Covid-19 Terus Ditingkatkan, Total Sudah 73.957 Orang Telah divaksin 

Taqwallah mencontohkan salah satu kisah sukses vaksinasi, yaitu vaksinasi polio. Berkat gerakan massal imunisasi polio pada awal tahun 90 an, kasus polio berhasil ditanggulangi. “Anak-anak kita generasi tahun 90an tentu pernah mengikuti Pekan Imunisasi Nasional atau dulu kita kenal dengan PIN. Saat itu para orangtua sangat antusias mengantarkan anak-anaknya ke lokasi PIN. Apa hasilnya? saat ini kita sudah sangat jarang mendengar kasus lumpuh layu atau polio,” kata Taqwallah.

Oleh karena itu, Sekda mengajak pihak sekolah untuk berperan aktif pada gerakan vaksinasi siswa ini, dengan terus mensosialisasikan pentingnya vaksinasi, terhadap upaya menekan penyebaran covid-19. Sekda meyakini, jika semua orang memahami pentingnya vaksinasi, maka tidak akan ada orang yang ragu. “Orang belum mau divaksin karena tidak paham apa itu vaksin dan apa imbas positifnya bagi tubuh. Jadi, jika ada orang yang tidak mau divaksin, maka itu adalah salah satu bentuk kesalahan kita karena tidak mampu menjelaskan dengan baik kepada masyarakat luas,” ujar Sekda.

Oleh karena itu, Sekda mengimbau pihak sekolah, terutama wali kelas untuk melakukan pendekatan dan menjelaskan dengan baik tentang pentingnya vaksinasi kepada para wali murid dan siswa tentang pentingnya vaksinasi.

baca juga : https://indocybernews.com/ms-ditemukan-tewas-mengambang-di-aliran-sungai-pelawi-langkat/

Dalam arahannya, Taqwallah kembali mengajak insan dunia pendidikan untuk terus mensosialisasikan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari, serta terus mengajak masyarakat sekitar untuk mengikuti vaksinasi. “Selalu patuhi prokes, kenakan masker dan ajak masyarakat untuk ikut vaksinasi. Jika kita patuh prokes, Insya Allah angka covid-19 akan melandai, aktivitas di sektor pendidikan, perekonomian dan sektor lain akan normal seperti sediakala,” kata Sekda.

Demi suksesnya vaksinasi, Sekda mengajak seluruh jajaran dunia pendidikan, terutama pihak sekolah, menyukseskan vaksinasi siswa dengan memanfaatkan momentum Gerakan Vaksinasi Siswa yang akan berlangsung hingga 30 September mendatang, agar cakupan vaksinasi tercapai, sehingga kekebalan kelompok atau herd immunity segera terbentuk.

“Fokus Satgas Penanganan Covid-19 Aceh saat ini adalah vaksinasi siswa. Mari kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya fokus dari teman-teman tenaga kesehatan, TNI dan Polri ini untuk mengejar capaian vaksinasi agar kekebalan kelompok segera terbentuk,” ujar Sekda.(intipos/abdi)