15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Ketua PWI Jateng Amir Machmud : Profesionalitas Wartawan Tidak Bisa di Tawar Tawar

3 min read
Ketua PWI Jateng Amir Machmud : Profesionalitas Wartawan Tidak Bisa di Tawar Tawar

Ketua PWI Jateng Amir Machmud : Profesionalitas Wartawan Tidak Bisa di Tawar Tawar

Semarang, Intipos.com – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Tengah Amir Machmud menekankan pentingnya Profesionalitas wartawan sebagai sesuatu yang tidak bisa ditawar-tawar. Hal itu disampaikannya dihadapan Peserta Orientasi Kewartawanan yang digelar Forum Wartawan Lokal Jateng (FILM) bersinergi dengan PWI Jateng, yang diselenggarakan di Gedung Moch Ihsan, Ruang Lokakrida lantai 8 Balaikota Semarang, Sabtu (10/4/2021).

Amir Machmud mengatakan, Profesionalitas itu bukan sekedar pintar dalam menulis berita, tetapi bagaimana kita mampu memadukan antara kepintaran menulis berita dengan etika dan sesuai hati nurani.

“Bagaimana kita bisa memartabatkan diri kita kalau kita tidak profesional. Dan bagaimana kita bisa profesional kalau kita tidak kompeten, membekali diri kita dengan kegiatan-kegiatan semacam ini,” tuturnya.

Dikatakan Amir Machmud, ada celah sosial di dimana kita berurusan dengan masyarakat yang tidak puas dengan pemberitaan kita. Serta seringkali muncul stigma negatif terhadap profesi rekan rekan sebagai wartawan. Sebab itu Amir meminta para Peserta untuk menghindari baju-bayu (atribut) yang lain. Memfokuskan hati dan tujuan, dengan meningkatkan kualitas SDM, kompetensi dan profesionalitas untuk bisa menjadi wartawan yang mumpuni.

“Membuat senang orang lain dengan pemberitaan tentang program kerjanya, keberhasilannya, prestasinya atau sesuatu yang bisa menginspirasi, itu lebih menyenangkan daripada pemberitaan yang memojokan orang lain” pesan Amir.

Ketua PWI Jateng mengapresiasi respek luarbiasa dari Walikota Semarang Hendrar Prihadi yang telah mensuport kegiatan Orientasi Kewartawanan ini bisa terselenggara di Balaikota Semarang.

Kegiatan Orientasi Kewartawanan tersebut diikuti oleh 45 Wartawan dari berbagai Media, baik itu Cetak, Media Online (Siber) maupun Media Elektronik, dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan secara ketat. Selain dihadiri Ketua PWI Jateng Amir Machmud, kegiatan tersebut juga dihadiri Ketua Badan Khusus Uji Kompetensi Wartawan  (BKUKW) Widyartono Radyan, Ketua Dewan Kehormatan PWI Jateng Sri Mulyadi, Sekretaris PWI Jateng Setiyawan Hendra Kelana, dan Wakil Ketua Bidang Pendidikan PWI Jateng, Solikun.

Ketua BKUKW Widyartono Radyan menyampaikan Materi tentang Keorganisasian dan PD/PRT (Peraturan Dasar/Peraturan Rumah Tangga) PWI yang harus dipahami dan ditaati seluruh anggota PWI. Dilanjutkan oleh Ketua Dewan Kehormatan PWI Jateng Sri Mulyadi yang mengulas tentang Kode Etik Jurnalistik.

Dalam paparannya Sri Mulyadi menjelaskan tentang Kode Jurnalistik yang merupakan petunjuk arah (kompas) bagi wartawan dalam mencari dan menyampaikan informasi ke publik.

“Profesi apapun, pasti terikat dengan Kode Etik, begitu juga dengan profesi wartawan. Kode Etik Jurnalistik sebagai petunjuk arah (kompas) dalam menjalankan profesinya sebagai wartawan,” jelas Sri Mulyadi.

Sekretaris PWI Jateng Setyawan Hendra Kelana (Iwan) yang juga sebagai Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMS) Jateng menyampaikan materi tentang Konvergensi Media. Setyawan mengungkapkan di Era Konvergensi Media, jurnalis juga dituntut lebih Multitasking. “Di Era digital (Internet) dimana Dunia dalam genggaman, telah terjadi evolusi komunikasi, maka kultur kerja dan semangat kerja yang baru perlu ditumbuhkan bahkan diciptakan. Jurnalis dituntut untuk lebih multitasking” jelas Iwan.

Diawal kegiatan Ketua Panitia Orientasi Kewartawanan, Abdul Syakur menyampaikan, ucapan Terima kasih kepada Pengurus PWI Jateng serta kepada Walikota Semarang yang begitu respek luarbiasa dalam mensuport terselenggaranya kegiatan ini.

“Diharapkan, FWLJ nantinya dapat menjadi sekoci dari Kapal besarnya PWI Jateng untuk meningkatkan kompetensi dan profesionalitas rekan rekan wartawan lokal Jateng. ujar Absa, sapaan akrab Ketua Panitia juga Sekretaris FWLJ.

Salah seorang peserta Orientasi Kewartawanan, Karyadi dari Media Siber realitasonline.id Grup Intipos.com Biro Jateng mengaku sangat bersyukur telah mengikuti kegiatan ini. Dirinya mengaku mendapatkan banyak ilmu guna meningkatkan kompetensi dan profesionslitasnya.

“Saya sangat bersyukur telah mengikuti kegiatan ini. Saya mendapatkan banyak ilmu serta pemahaman dari pemateri, termasuk dalam Bedah Kasus terkait dengan profesi sebagai wartawan,” katanya. (KYD)