15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Bupati Batubara Optimalkan 3M Sekolah dengan Bantuan Gubsu

3 min read

INTIPOS | MEDAN – Bupati Batubara Ir H Zahir MAP akan lebih mengoptimalkan terlaksananya disiplin 3M dan protokol kesehatan (prokes) di sekolah-sekolah dengan bantuan dari Gubernur Sumut (Gubsu).

Hal itu ditegaskan Bupati melalui Kadis Pendidikan Batubara Ilyas Sitorus SE MPd saat menerima bantuan perlengkapan pencegahan Covid-19 dari dari Satgas Penanganan Covid-19 Sumut untuk sejumlah sekolah di kabupaten itu, Jumat (8/1) sore.

Dikatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Batubara berterima kasih atas bantuan yanh diserahkan Gubsu Edy Rahmayadi selaku Ketua Satgas Sumut diwakili Plt Kepala BPBD Sumut Dr Ir H Riadil A Lubis kepada Bupati Batubara Ir H Zahir MAP diwakili Kadis Pendidikan Ilyas Sitorus SE MPd.

Bantuan tersebut sangat mendukung bagi lebih terlaksananya disiplin 3M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak dan protokol kesehatan secara umum di sekolah-sekolah kabupaten tersebut.

baca juga : Boeing 737-500 Sriwijaya Air Hilang, Sejumlah Barang Ditemukan Terapung di Laut

Pendistribusian bantuan di Kantor BPBD Sumut Jalan Gatot Subroto Km 10,3 Medan Binjai itu disaksikan langsung oleh Plt Kepala BPBD Sumut dan Kadis Pendidikan Batubara dengan ikut mengawasi jumlah perlengkapan maupun kualitasnya saat dimuat ke dalam truk besar.

Baca Juga  Camat se-Kabupaten Asahan Studi Tiru ke Pemerintah Kota Cimahi

“Ada 3 truk besar kita berangkatkan kemarin malam dan Insya Allah Senin akan diberangkatkan satu truk lagi mengingat banyaknya bantuan yang diberikan kepada Batu Bara sehingga diperlukan 4 truk ukuran besar untuk membawanya ke Batubara,” jelas Ilyas yang akbar dipanggil Ncekli.

Riadil A Lubis mengemukakan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara berprinsip dalam mengambil kebijakan pendidikan di masa pandemi COVID-19 tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat.

Dikatakan peralatan atau bahan yang diserahkan ini bertujuan untuk membantu sebagai penambah bagi pelajar kita di Sumatera Utara khususnya Kabupaten Batu Bara dalam hal pencegahan penyebaran virus COVID-19.

baca juga : https://siberindo.co/09/01/2021/toni-tewas-gantung-diri-saat-sedang-jalani-isolasi-mandiri/

Bentuk bantuan yang diberikan melalui Pak Gubernur adalah berupa Masker non medis 500.000 lembar, Handsanituzer spray 85.000 botol berisi 60 ml perbotolnya, Stiker Protokol Kesehatan 50.000 lembar dan Face shield kacamata 500 buah serta Cuci tangan portable 100 set, semua ini merupakan komitmen Pemerintah Sumatera Utara kepada masyarakatnya, kata Riadil Lubis.

Kadisdik menyampaikan bahwa Bupati Batu Bara Ir. H. Zahir, M. AP., mengucapkan terima kasihnya kepada Gubernur Sumatera Utara atas perhatian dan bantuan kepada Kami dan ini sangat membantu sekali,” atas peralatan/bahan yang telah kami terima petang ini akan kami teruskan kepada satuan pendidikan yang ada di Batu Bara, terang Ilyas.

Baca Juga  Bupati Radiapoh Tinjau Perbaikan Jalan Penghubung Jawa Maraja Bah Jambi - Simpang Nagojor

Menurut Ilyas bantuan yang diterima pihaknya akan diteruskan kepada UPTD Satuan Pendidikan yang ada di Batu Bara Gunamenambah yang sudah ada dalam mencegah penularan COVID-19, yang insya allah dalam minggu kedua Januari akan kita terus kepada UPTD sekaligus untuk mengingatkan sekolah kembali secara aktif pada setiap kesempatan sebagaimana yang dipesankan Bupati Batu Bara untuk menerapkan kebiasan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan pakai sabun dan menjaga jarak, terang Ilyas.

Pemerintah Kabupaten Batu Bara khususnya SD dan SMP telah siap untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka dengan tetap memperhatikan dan mengutamakan Protokol Kesehatan yang berlaku dalam bidang pendidikan dan bagi orangtua siswa yang belum mengizinkan putra putri mengikuti pembelajaran tatap muka, maka pihak sekolah wajib membantu pembelajaran siswa dengan tetap melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) / Belajar Dari Rumah (BDR) dengan materi-materi pembelajaran diberikan oleh pihak sekolah sehingga dengan demikian siswa tidak kehilangan kesempatan mendapatkan pembelajaran, terang Ncekli safaan akrab Kadisdik Batu Bara ini. (intipos/red)