Terduga Pengepul Solar Subsidi di Kahu Mengaku Wartawan dan LSM
2 min read
Bone | Intipos.com – Terduga pengepul BBM jenis solar subsidi yakni pak Coni di Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, mengaku seorang LSM dan Wartawan saat di konfirmasi, Senin (09/10/23).
Sebelumnya, awak media intipos melayangkan panggilan via telepon celular namun pak Coni tidak mengangkat panggilan awak media, selanjutnya dilayangkan pesan WhatsApp.
Pesan WhatsApp yang dilayangkan awak media dibalas pak Coni dengan mengirim foto wartawan intipos.com Rustan yang berdua dengan Zainuddin media kilasbone.com.
Setelah itu, pak Coni melanjutkan mengirim pesan suara dengan menggunakan bahasa daerah (bugis) ,“ Magi bos ttabbel ttabbel (kenapai bos kita bell ka) ,” katanya dalam pesan suara WhatsApp.
Ketika awak media intipos com mengonfirmasi karena adanya sumber intipos menyebutkan nama pak Coni.
Dijawab pak Coni,“ Deena maga ndi (tidak apa apa ndi) tidak bisa juga dianu orang karena pekerjaannya memang, LSM dengan wartawan kerjanya memang begitu,”
Lanjut pak Coni,“ Saya juga biasa anu orang, kebetualan saya juga masuk di LSM dengan wartawan, jadi kalau ada orang saya tidak senang yaa saya angkat juga. Nda boleh dilarang ndi, nda saya persoalkan begitu, cuma itu saja kemarin karena ketahuan naliat keluarga semua too jadi ada yang terima dan ada yang tidak terima begitu ji,” ungkapnya
Ia juga mengaku banyak keluarga baik di media maupun di LSM,“ nanti di liat kelanjutannya na banyak juga keluarga di media, di LSM juga banyak, dari anggota anggotata semua banyak juga, istilahnya ada yang terima saya diangkat begitu ada juga tidak terima, kalau saya tidak masalah,” jelasnya.
Sementara Kapolres Bone AKBP Arief Doddy Suryawan S.IK diminta tanggapannya dia mengatakan,“ info dari siapa pak ?,” tanya kapolres ke awak media.
“ Dari narasumber yang di sembunyikan,” jawab awak media.
“ Tanyakan pada sumber yang anda sembunyikan pak, jangan tanya tanggapan kami,” tulis kapolres melalui pesan WhatsApp.
Lanjut awak media,“ Inikan terkait adanya pengepul di wilayah Bone Selatan ndan, yang menurut sumber kami melayani pengisian mobil tangki industri, namun isi dari mobil industri tersebut, merupakan solar subsidi, selain itu mobil tangki industri saat ini banyak lalu lalang di kota Bone, apakah tindakan polres dalam hal ini,” kembali bertanya awak media, namun Kapolres Arief Doddy belum membalas WhatsApp awak media sampai berita ini dimuat.
Diberitakan sebelumnya, Tak kehabisan cara, diduga mobil tangki industri menjadi modus baru bagi para penyalah guna BBM jenis solar subsidi dalam melancarkan aksinya. Hasil dari penyelundupan solar subsidi tersebut diduga di bawa langsung ke daerah Morowali. (Rustan)
