Drainase dan LPJU Jadi Keluhan Warga Medan Kota saat Reses Anggota DPRD Medan

Medan | Intipos.com – Masalah Drainase dan LPJU menjadi keluhan Warga Medan Kota saat menyampaikan aspirasi pada Reses Anggota DPRD Kota Medan dari Fraksi Partai Gerindra Dedy Aksyari Nasution.

Masyarakat kecamatan itu mengeluhkan tidak adanya Lampu Penerangan Jalan Umum dan drainase di wilayah mereka dan anggota dewan yang melaksanakan Reses I Masa Sidang Tahun Ketiga TA 2022 di Jalan Sisingamangaraja, Gang Sepakat, Kelurahan Sitirejo I, Kecamatan Medan Kota, Sabtu (19/2/2022) menerima aspirasi dimaksud.

Susi warga Pasar Merah Barat menyampaikan kondisi Jalan Senam, Kelurahan Pasar Merah Barat, Kecamatan Medan Kota sangat gelap di malam hari. Pasalnya, hingga saat ini jalan yang terletak tepat di belakang Taman Makam Pahlawan (TMP) itu tidak memiliki LPJU.

Akibatnya, cukup sering terjadi tindak krimimalitas di kawasan tersebut, yang mengakibatkan munculnya keresahan dan kekhawatiran masyarakat saat melintas. “Kami takut kali pak kalau lewat situ, padahal itu jalan pintas dari Jalan Halat ke Jalan H.M Joni,” ucap Susi.

Apalagi, kata Susi, saat ini umat Islam tengah bersiap menghadapi Bulan Ramadhan di mana kerap pulang di malam hari usai Shalat Tarawih.

“Harapan kami, Pak Dedy dapat menyampaikan ke Pemkot Medan supaya bisa segera dipasangkan lampu jalan di Jalan Senam sebelum bulan puasa. Kalau sudah terang benderang, kami nggak khawatir lagi pak, kami pun bisa tenang waktu pulang sholat tarawih nanti,” ujarnya.

Warga lainnya Tety Lubis, meminta agar drainase di Jalan Andalas Kelurahan Sitirejo I di perhatikan, sebab sudah lama tidak lagi berfungsi. Akibatnya setiap kali hujan, kondisi Jalan Andalas sering banjir.

Menjawab aspirasi warga, Dedy Aksyari, mengaku akan segera berkoordinasi dengan counterpartnya di Dinas Kebersihan dan Pertamanan agar segera memasangkan LPJU di Jalan Senam sebelum bulan Ramadhan.

Terkait drainase di Jalan Andalas, Dedy, mengaku akan segera ke lokasi bersama perwakilan Dinas PU dan pihak Kelurahan untuk melihat langsung kondisi drainase tersebut. Sebab, tidak semua drainase harus dibangun oleh APBD di Dinas PU. Sebagian drainase lainnya, khususnya yang berada di jalan-jalan atau di gang-gang kecil, dapat dibangun dengan menggunakan Dana Kelurahan.

“Akan segera kita cek kondisi dan ketegori drainasenya. Intinya mau itu dibangun oleh Dinas PU ataupun oleh Dana Kelurahan, drainasenya sudah harus berfungsi lagi. Sebab Wali Kota Medan Pak Bobby Nasution, telah menjadikan masalah banjir dan juga infrastruktur sebagai bagian dari lima program prioritas Pemkot Medan yang harus segera di tuntaskan,” tegasnya.

Dedy juga mengaku akan memasukkan aspirasi masyarakat yang muncul ke dalam pokok-pokok pikiran yang akan disampaikan kepada Pemkot Medan dalam sidang Paripurna DPRD untuk di tindaklanjuti menjadi program pembangunan.

Dalam kesempatan itu, Dedy, mengimbau masyarakat untuk tetap menerapkan Prokes dan vaksin dalam menjaga diri dan orang lain terhadap penyebaran Covid-19.

“Bapak-Ibu jangan abaikan Prokes dan jangan anggap virus tidak ada. Saya yakinkan virus Covid-19 itu ada. Kalau untuk vaksinasi jangan berpikir yang macam-macam. Pastikan saja vaksin untuk kesehatan,” kata anggota Komisi IV itu.

Di sisi lain, Dedy, juga mengimbau masyarakat tetap mendukung pembangunan yang sedang dan akan di laksanakan Pemkot Medan. (01)