15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Bupati Blora Lobi Lion Air Buka Penerbangan Halim – Ngloram

2 min read
Bupati Blora Lobi Lion Air Buka Penerbangan Halim - Ngloram

Bupati Blora Lobi Lion Air Buka Penerbangan Halim - Ngloram

Blora, Intipos.com – Bupati Blora Lobi Lion Air bukti komitmen Pemerintah Kabupaten Blora Jawa Tengah untuk segera membuka penerbangan komersil di Bandara Ngloram, Kecamatan Cepu terus diupayakan.

Setelah beberapa pekan lalu intens komunikasi dengan Citilink, Kamis (22/4/2021) Bupati Blora Arief Rohman, beserta jajarannya menemui Presiden Direktur Lion Air di ruang kerjanya, dengan maksud melobi Lion Air bisa ikut membuka jalur penerbangan Halim – Ngloram.

“Kami dengar syarat pembukaan penerbangan Lion Air Grup bisa lebih cepat, sehingga kami berharap bisa segera buka jalur penerbangan Halim-Ngloram dengan ATR-72, karena potensi penumpang sangat bagus yang didukung keberadaan industri Migas. Sebagai tahap awal, kita minta seminggu dua atuu tiga kali penerbangan dahulu,” tutur Bupati Blora.

Disampaikan Bupati, awalnya pembukaan penerbangan perdana bisa dilakukan sebelum Lebaran. Namun, karena ada surat edaran dari Pemerintah Pusat terkait larangan mudik hingga 24 Mei, maka pembukaan penerbangan perdana pun ikut mundur.

Presiden Direktur Lion Air Rudy Lumingkewas, mengapresiasi kedatangan Bupati Blora dan rombongan dalam rangka melobi pembukaan penerbangan di Bandara Ngloram.

“Kami senang, karena sudah dipercaya untuk ikut melayani masyarakat apalagi Bandaranya baru. Itu berarti kita berpeluang membuka penerbangan dengan ATR-72. Pesawatnya ada, tinggal ngatur jadwal penerbangannya dengan pihak Halim. Karena di Halim juga menjadi pangkalan TNI AU,” kata Rudy.

Rudy pun mengaku siap untuk segera menurunkan timnya, untuk datang ke Blora guna lebih mengonkretkan rencana kerja sama pembukaan penerbangan tersebut.

“Paling tidak ya setelah larangan mudik lebaran selesai, baru bisa kita lakukan pembukaan penerbangan, sekitar awal Juni-lah. Karena kami juga butuh melakukan sejumlah tahapan persiapan baik infrastrukturnya maupun SDM-nya,” imbuhnya.

Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) Dewadaru Ariadi Widiawan menjelaskan, untuk saat ini, pihaknya masih terus menyelesaikan pembangunan fasilitas Bandara sisi barat, berupa terminal dan fasilitas pendukung lainnya. Namun untuk penerbangan, menurutnya sudah bisa dilakukan karena run way-nya sudah siap. (Di/KYD)