Wanita Birokrat Tangguh Hj Sabrina Raih Gelar Profesor
2 min read
Wanita Birokrat Tangguh Hj Sabrina Raih Gelar Profesor
Medan | Intipos.com – Wanita tangguh yang selama ini dikenal dan cukup disegani di lingkungan birokrasi Dr Hj Sabrina berhasil meraih gelar profesor.
Informasi yang diterima wartawan, Rabu (29/11) keputusan gelar profesor dari pemerintah untuk tokoh birokrasi yang sudah menduduki sejumlah jabatan, baik di pusat mau pun Provinsi Sumut ini telah keluar.
Surat Keputusan (SK) tersebut dari Mendikbud Ristek dan Hj Sabrina diangkat menjadi Guru Besar bidang Ilmu Manajemen yang dijadwalkan dikukuhkan pada 23 Desember 2023 di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utata (UMSU).
Prof Dr Ir Hj R Sabrina MSi pernah menjabat posisi strategia diantaranya Kepala Biro Pemperdayaan Perempuan Pemprov Sumut, Kepala Badan Penanaman Modal Pemprivsu, Assieten Setdaprov Sumut kemudian beliau diangkat eselon 1 di pemerintah pusat selaku Staf Ahli Menteri Lingkungan Hiduo. Dari Jakarta beliau kembali ke Sumut menjabat Sekretaris Daerah Provinsi Sumut (Sekdaprovsu). Beliau juga pernah Pj Bupati Labusel.
Setelah menduduki jabatan karier tertinggi di Pemprov Sumut ini Hj Sabrina yang kini Ketua Harian Ikatan Keluarga Alumni Lemhannas Sumut beralih menjadi dosen di UMSU hingga memperoleh gelar profesor.
Ketika dihubungi wartawan Hj Sabrina yang dikenal.akrab dengan wartawan ini mengatakan, “Ya, Ahamdulillah.
Ini jabatan tertinggi seorang dosen atau akademisi. Bagi saya, Alhamdulillah semua pencapaian tertinggi sudah diperoleh,” ujarnya.
Untuk jenjang pendidikan, sudah S3.dan untyk jenjang diklat struktural, sudah Diklat Pim 1, bahkan Pendidikan Lemhannas (Diklat Pimpinan Nasional).
Untuk jenjang kepangkatan, sudah IV/e dan jenjang karir PNS, sudah eselon 1.
Untuk jenjang kepangkatan akademisi, sudah Guru Besar (Profesor). “Alhamdulillah untuk keagamaan, sudah Hajjah walau belum ustadzah,” ujarnya sambil tertawa ramah sembari juga bersyukut anak-anaknya sudah tamat kuliah dan sudah bekerja.
“Tinggal mensyukuri nikmat, jaga kesehatan, dan meniti jalur amal jariah ilmu yg diajarkan,” tuturnya. (01)
