Wagub Hadiri Paripurna 61 Tahun Kabupaten Takalar, Andi Sudirman : Dalam Kepemimpinan, Sipakatau, Sipakalebbi, Sipakainge
3 min readINTIPOS | TAKALAR – Mengusung tema Takalar Unggul dan Inovatif, Rapat Paripurna DPRD Takalar dalam rangka memperingati Hari Jadi ke 61 tahun, dilaksanakan di Ruang Sidang Paripurna Lantai II DPRD Kabupaten Takalar, Rabu, 10 Februari 2021.
Dalam acara tersebut, Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Andi Sudirman Sulaiman mengenakan pakaian khas Bugis berupa jas tutup berwarna biru, dipadukan Songkok Bugis Makassar.
Baca juga : Nurdin Abdullah Resmikan Kawasan Wisata Kuliner di CPI
Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, rapat paripurna yang dilaksanakan secara luring dan daring ini dibuka secara resmi oleh Ketua DPRD Takalar, Darwis Sijaya.
Wagub Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengaku sudah dekat dengan daerah yang akrab dijuluki Butta Panrannuangku. Ini merupakan yang kedua kalinya ia datang dengan acara yang sama, serta seringnya berkunjung ke wilayah lokasi proyek strategis nasional, seperti Pamukkulu.
“Selama di Takalar, Alhamdulillah warga menyambut program strategis di sini. Takalar menjadi salah satu incaran target program strategis nasional dan investasi, maka harus siapkan SDM dan berbenah,” tuturnya.
Baca juga : Tetap Produktif, Aktif & Kreatif Lewat Program Wirausaha Mantap Sejahtera
Bersama Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, ia memiliki komitmen bersama masyarakat dan Pemkab Takalar untuk membangun Kabupaten Takalar lebih baik.
Tentunya dalam kepemimpinan ini, tidak terlepas dari kearifan lokal dan karakter dari wilayah Timur. Salah satunya mengenai budaya sipakatau (saling memanusiakan manusia dalam kondisi apapun), Sipakainge (saling mengingatkan) dan sipakalebbi (saling menghargai satu sama lain).
Baca juga : Polri Sebut Pihak Keluarga Sudah Ketahui Penyakit yang Diderita Ustaz Maaher
Ia memaparkan, dalam mengambil sebuah keputusan diperlukan pertimbangan. “Menekan mudarat lebih utama daripada menghasilkan manfaat. Takalar menjadi bagian dalam rencana strategis Pemprov dan Nasional termasuk SPAM Regional (air minum), TPST Bio-Solar (Teknologi Kelola Sampah – Waste to Energy), Irigasi Tetes, Lokasi Budidaya sumber Tanaman Jagung F1 sebagai benih unggul turunan pertama untuk pabrik benih Maros, Proyek besar Bendungan Pamukkulu Kapasitas 6000an Hektar, dan lainnya,” urainya.
Dirinya pun berharap, di usia ke 61 tahun ini, Kabupaten Takalar bisa lebih maju dan lebih baik dibawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati, Syamsari Kitta dan Achmad Dg Se’re.
Sementara, Bupati Takalar, Syamsari Kitta, menyampaikan terima kasih kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan. Ia pun mengakui sosok Andi Sudirman yang dinilai cerdas dan berpengalaman dalam dunia profesional.
Didampingi Wakil Bupati Takalar Achmad Dg Se’re, Syamsari Kitta menjelaskan, progres dari 22 program prioritas, dari Desember 2017-Desember 2020, telah terealisasi 63 persen.
Syamsari menyampaikan pula agar Pemprov Sulsel mendukung dan memberikan bantuan dalam penyelesaian jalan kabupaten sekitar 700 km. Dengan sepanjang 300 km diantaranya dalam kondisi rusak berat.
Bupati Takalar menuturkan, ada beberapa proyek strategis nasional yang dibangun di Takalar. Diantaranya rencana pembangunan proyek Pembangunan Kawasan Industri Terpadu Takalar (KITTA) bekerjasama dengan PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dan pembangunan Bendungan Pammukulu.
“Kita harus optimistis, apalagi ada arahan dan dukungan dari Bapak Gubernur dan Wakil Gubernur. Banyak hal yang bisa dikerjakan bersama. Mari bersama untuk mewujudkan Takalar yang unggul, sejahtera dan bermartabat,” pungkasnya.
Turut hadir mendampingi Wagub Sulsel, diantaranya Kepala Bappelitbangda Sulsel Junaedi, dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Sulsel, Sukarniaty Kondolele. (*)