Tokoh Pemuda Langkat Ajak Masyarakat Menjaga Langkat Dari Fitnah
2 min readINTIPOS | LANGKAT – Isu yang terus dihembuskan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, diduga bertujuan menggembosi Pemerintah Kabupaten Langkat.
Tersusun secara terorganisir, isu diawali menyerang Bupati Langkat Terbit Rencana PA, beserta Wakilnya H.Syah Afandin.
Menggiring opini seolah olah Bupati Langkat menerima sejumlah Fee dari Proyek, pungutan dana BOS, hingga korupsi anggaran.
Hal itu, membuat Majelis Pemuda Indonesia Komite Nasional Pemuda Indonesia (MPI KNPI) Stabat, Kabupaten Langkat, Syahrul Khair, angkat bicara.
“Melihat kondisi Langkat sekarang ini, kami selaku Pemuda, meminta kepada masyarakat untuk bersama sama menjaga Negeri Bertuah ini dari fitnah, “ungkap Syahrul Khair, di Stabat, Jumat (19/2/2021).
“Terutama isu yang ditujukan kepada Kepala Daerah, melalui opini yang dibangun oleh pihak yang tidak bertanggung jawab,”tambahnya.
baca juga : Menristek: GeNose C-19, Inovasi Anak Bangsa Untuk Pulihkan Ekonomi Nasional
Menurutnya, penggiringan opini miring yang ditujukan kepada Bupati Langkat ini, harus disikapi dengan segera. Agar Langkat yang terkenal dengan slogan “Negeri Bertuah” tetap aman, damai dan kondusif.
Sebagai masyarakat, Syahrul Khair juga menyerukan agar masyarakat Langkat, secara aktif ikut serta mendukung visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Langkat.
“Mari kita dukung visi dan misi Bupati Langkat, yaitu menjadikan Langkat yang religius dan berbudaya,”ajaknya.
Menurut Pria yang juga tokoh Pemuda Langkat ini, tidak hanya mendukung visi dan misi, namun juga mendukung berbagai programnya. Diantaranya, membasmi peredaran narkoba di Bumi Langkat Bertuah ini.
“Mari kita rapatkan barisan, bersama Bupati ayo kita berantas narkoba,” pungkasnya.
baca juga : https://siberindo.co/19/02/2021/catherine-wilson-ungkap-alasan-pakai-narkoba/
Selanjutnya, Syahrul Khair mengatakan, dirinya tidak melarang jika ada masyarakat yang ingin mengkritik kinerja Kepala Daerah, namun dengan prosuder yang ada.
“Silahkan dikritik kalau memang salah. Namun dengan prosuder yang ada. Negara kita adalah negara hukum,” ungkapnya.
Salah satu caranya, sebut Khair, harus beradat dalam menyampaikan kritikan, serta tanpa ada kepentingan yang diboncengi oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Diakhir pembicaraannya, Syahrul Khair kembali meminta masyarakat, khususnya warga Langkat, untuk bersama sama menjaga dan tidak membuat kegaduhan di Negeri Bertuah ini.
“Berilah kesempatan Bupati Langkat untuk menjalankan program serta visi dan misinya. Silahkan mengkritisi tapi sifatnya mengingatkan dan membangun Langkat,” ujarnya.
“Hak kita untuk mengamati, namun jangan lupa kita juga harus memberikan kepercayaan atas kepemimpinan Bupati Langkat selama masa jabatannya,” tambahnya. (Ay29)