15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Stok CBP Akhir Tahun 2023 Aman di Asahan

2 min read
Stok CBP Akhir Tahun 2023 Aman di Asahan

Stok CBP Akhir Tahun 2023 Aman di Asahan

Asahan | Intipos.com – Stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) pada akhir tahun 2023 ini masih dikategorikan aman di Kabupaten Asahan. Hal itu dikatakan Pimpinan Cabang Divisi Regional III Bulog Kisaran Rafki Ismail melalui Kepala Gudang logistik Bulog Mauli Tias saat dikonfirmasi Intipos.com di ruang kerjanya, Selasa, (31/10/2023).

Tias, mengatakan jelang akhir tahun ini stok cadangan beras kita masih ada 700 Ton, kemudian dalam perjalanan akhir tahun ada 1000 Ton.

“Artinya stok beras kita menjelang akhir tahun 2023 ini aman bg.” sebut Tias.

Selain itu, Pria yang sudah 15 tahun melanglang buana di Bulog , dan baru sekitar 2 tahun menjadi Kepala Gudang logistik di Kabupaten Asahan ini juga menyampaikan tentang program mitra Bulog melalui Rumah Pangan Kita (RPK).

Baca Juga  Wabup Zonny Waldi Hadiri Pelantikan Pimpinan DPRD Simalungun

RPK adalah outlet penjualan pangan pokok untuk masyarakat yang dibina Perum Bulog untuk menumbuhkan jiwa entrepreneur dan meningkatkan ekonomi masyarakat sebagai kegiatan stabilisasi pangan nasional.

Syaratnya, kata Tias adalah KTP, NPWP, NIB dan harus punya kedai. Bagi Setiap RPK pembelian beras minimal 500 kg dan maksimal 1 Ton dengan harga pembelian digudang 51.250 Rupiah per 5 kg AF gudang dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) 57500.

“Kita mewanti-wanti setiap RPK jangan ada menjual yang melebihi dari HET dan jangan ada yang  memanfaatkan untuk menjadi pengepul beras tersebut.Jika itu terjadi maka itu sangat fatal dan ada sangsinya.” tegas Tias.

Baca Juga  Soal Eksekusi 17 Rumah di Jalan Gandhi Medan, Fraksi Gerindra Minta Tunggu Proses Hukum

Ketika disinggung sejauh mana pengawasan terhadap pendistribusian beras bulog 5 kg tersebut.

“Kewenangan kami sebatas dalam gudang, kalau diluar gudang itu kewenangan Satgas Pangan Kabupaten Asahan.”terang Tias

Dirinya juga mengakui bahwa kurangnya personil untuk melakukan pengawasan dilapangan. Kita juga tak menafikan banyaknya permainan diluar sana. Oleh karena itu, pihaknya berharap agar media juga ikut berperan aktif melakukan control sosial terhadap pendistribusian beras 5 kg di masyarakat. (Intipos.RS)