Soal Lampu Jalan Mati, Warga Ngadu ke DPRD Medan
2 min readMEDAN | Intipos.com – Warga Kecamatan Medan Johor, Medan Helvetia, Medan Tuntungan dan Medan Selayang mengadu ke DPRD Medan soal lampu jalan di daerah mereka banyak yang rusak dan mati. Sehingga sejumlah kawasan di empat kecamatan tersebut sangat gelap gulita dan warga khawatir kondisi jalan yang gelap sangat rawan tindak kejahatan.
Menanggapi pengaduan warga tersebut, anggota dewan yang merupakan politisi PKS DPRD Medan Dhiyaul Hayati meminta pemerintah kota meningkatkan pelayanan lampu penerangan jalan umum (LPJU) di Kota Medan khususnya kawasan di empat kecamatan tersebut.
“Kami banyak menerima laporan warga, terkait kerusakan lampu jalan. Bahkan ada yang sudah enam bulan belum juga diperbaiki hingga kini,” kata Dhiyaul, Senin (20/2/2023).
Masyarakat Kota Medan, lanjut dia, telah melaporkan permasalahan kerusakan ini melalui layanan pengaduan lampu jalan, tapi belum ada juga ditindaklanjuti.
Di antaranya Jalan Helvetia Raya di Kecamatan Medan Helvetia, Jalan Sembada X di Kecamatan Medan Selayang dan Jalan Suka Eka di Kecamatan Medan Johor.
Selanjutnya, masyarakat juga melaporkan ketiadaan lampu penerangan jalan di Jalan Bunga Pariama, Gang Sejahtera dan Gang Mahoni di Kecamatan Medan Tuntungan.
Diketahui, Dinas Perhubungan Kota Medan di Januari lalu membuka layanan gangguan LPJU melalui panggilan atau WhatsApp dengan nomor 0813-9600-0934 maupun lewat google form di bit.ly/lpjumedan
“Sebelum kita bangun banyak lampu hias, sebaiknya lampu jalan di depan rumah warga harus menjadi prioritas agar kecelakaan dan kriminalitas dapat diminimalisir,” tegas dia.
Menurutnya permasalahan lampu jalan ini selalu dikeluhkan warga Kota Medan.
Data Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan hingga akhir 2020 baru meremajakan LPJU jenis LED di 6.000-an titik dari total 84.300 titik yang harus dilakukan pergantian.
“Mereka bayar pajak penerangan jalan, tapi kenapa di kawasannya masih gelap? Kita harapkan Pemkot Medan membentuk tim untuk mendata lampu jalan yang rusak, dan jalan yang belum ada lampu,” ujar Dhiyaul yang merupakan politisi PKS ini