15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Polres Binjai Diminta Tindalajuti Laporan Pencemaran Nama Baik Sri Artina

2 min read

 

Binjai || Intipos.com __ Saat ini penggiat Jejaring Sosial Media Facebook banyak yang Tidak memahami Hukum UUD ITE yang bisa menjerat siapa saja yang salah menggunakan nya, salah satu Korbannya ialah Sri Artina Korban atas Pencemaran nama baik yang merugikan dirinya yang mana dua akun Facebook Juni Bangun dan Enda Ndebiring yang diduga telah berulang ulang menyiarkan tuduhan di jejaring Sosial Facebook yang merugikan nama Baik Sri Artina.

Dalam hal ini Sri Artina selaku Korban Pencemaran nama baik tidak terima atas perbuatan pelaku untuk itu Sri artina melaporkan Hal ini Ke Polres Binjai pada 25 Mei 2022 lalu dan sudah di terima dengan Nomor : STTLP/151/III/2022/SPKT-A/Polres Binjai, namun sampai saat ini Laporan tersebut tidak berjalan,bahkan untuk saksi-saksi pun juga belum di lakukan ya pemeriksaan.

Baca Juga  Soal Eksekusi 17 Rumah di Jalan Gandhi Medan, Fraksi Gerindra Minta Tunggu Proses Hukum

“Laporan Saya terkesan tidak ada kelanjutan peroses hukum nya sehinga sudah hampir 3 Bulan lamanya pelaku belum Juga di tahan dan pelaku juga masih berkeliaran”.ucap Sri Artina dengan raut wajah sedih

Dalam hal ini Wartawan intipos.com mencoba Konfirmasi Via WhatsApp ke Kasat Reskrim Polres Binjai AKP Ryan Permana S.Ik terkait sejauh mana laporan Sri Artina atas laporan Pencemaran nama baik, namun Pesan Singkat WhatsApp sampai berita ini diterbitkan belum di jawab.

Sementara itu Tim Kuasa Hukum Sri Artina Indra Hartawan Koto SH,Oskar Tampubolon SH,Arifac Nurjanah SH , angkat suara

Baca Juga  Bupati Radiapoh Tinjau Perbaikan Jalan Penghubung Jawa Maraja Bah Jambi - Simpang Nagojor

“Kami sangat menyesalkan lamban nya proses Hukum atas Laporan Klien kami Sri Artina, semestinya Polres Binjai dapat menindaklanjuti Proses Hukum Klien kami,kerna unsur-unsur dalam proses pelanggaran UUD ITE udah dapat terpenuhi, namun sangat di sayang kan hingga saat ini saksi pelapor saja belum juga di periksa, padahal laporan polisinya sudah hampir 3 bulan berjalan lamanya “, ucapnya salah seorang Pengacara muda ternama Oskar Tampubolon SH saat memberikan Keterangan Pers saat mendampingi Sri Artina.(RND)