4 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Pemprov Sumut Bersama Pihak Terkait Menyiapkan Rencana Antisipasi Longsor Jalur Medan-Berastagi

2 min read
Pemprov Sumut Bersama Pihak Terkait Menyiapkan Rencana Antisipasi Longsor

Pemprov Sumut Bersama Pihak Terkait Menyiapkan Rencana Antisipasi Longsor

 

MEDAN | Intipos.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) bersama dengan pihak terkait menyiapkan antisipasi longsor dan banjir di jalur Medan-Berastagi. Hal tersebut diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sumut Mulyono pada rapat koordinasi penanganan bencana hidrometeorologi di Aula BPSDM Sumut, Jalan Ngalengko, Medan, Selasa (3/12/2024).

 

Mulyono mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) terkait kawasan rawan longsor di sepanjang Jalan Medan-Berastagi. Diketahui, jalan Medan-Berastagi masuk ke dalam jalan nasional, oleh karena itu, berkoordinasi dengan Kementerian PUPR sangatlah penting.

 

“Ada beberapa solusi, salah satunya yaitu membuat shortcut kawasan rawan longsor untuk beberapa tikungan untuk menghindari longsor, hal ini sudah dalam penelitian BBPJN bagaimana mengantisipasi longsoran yang terjadi,” ungkap Mulyono.

Baca Juga  Pj Gubernur Sumut: Sekdaprov Arief Trinugroho Sosok Rendah Hati, Tegas, dan Berani Ambil Risiko

 

Pihaknya bersama dengan BBPJN juga berkoordinasi dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, untuk mendapatkan izin melakukan aktivitas di kawasan cagar alam terkait antisipasi longsor tersebut. Ada solusi yaitu memotong tebing dan membuat tembok penahan tanah yang ada di sisi rawan longsor.

 

“Maka terkait longsoran yang berdampak pada lalu lintas angkutan jalan, meliputi banyak kajian, maka perlunya kolaborasi antara bidang geologi, yang menangani jalan, hingga instansi lainnya seperti Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan,” kata Mulyono.

 

Senada dengan Mulyono, Penjabat (Pj) Bupati Deliserdang Wiriya Alrahman mengatakan, memotong tebing di kawasan rawan longsor adalah salah satu solusi yang bisa diterapkan untuk mengantisipasi terjadinya longsor. Pengumuman kejadian longsor di kawasan tersebut sudah sering terjadi. Hal itu disebabkan kemiringan tebing tersebut mencapai 45 derajat.

Baca Juga  Hadiri Wisuda Santri Tahfiz Qur'an di Ponpes Darul Muhsinin, Fatoni Harapkan Para Santri Terus Menimba Ilmu Setingi-tingginya

 

“Dan dilihat dari kasat mata jenis tanahnya seperti lempung, sedikit curah hujan tinggi maka terjadi longsor, untuk itu kami menyarankan bagaimana kemiringan tebing ini harus dikurangi di bawah 45 derajat yaitu dengan cara cutting (pemotongan),” kata Wiriya.

 

Sebagai informasi longsor yang terjadi di jalur Medan-Berastagi memakan korban jiwa sebanyak 10 orang dan 23 orang luka-luka. Jalur tersebut sempat ditutup selama beberapa hari dan baru dibuka untuk dilalui kendaraan pada Senin (2/12/2024).

 

Turut hadir pada kesempatan tersebut Anggota DPR RI Ashari Tambunan, Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni, Sestama BNPB Rustian, Bupati Karo Cory Sebayang, Pj Bupati Langkat Faisal Hasrimi, dan Kepala BPBD Sumut Tuahta Saragih. (RR)