Pelaku Pembunuhan Anak Toke Besi Akhirnya Ditangkap, Polisi : Pura Pura Gila
2 min read
SIANTAR || Intipos.com – Empat jam dilalukan pencarian, pelaku pembunuhan anak toke besi ditangkap. Pelaku berhasil ditangkap personel Jahtanras dipimpin Kanit Ipda Moses Butar Butar dekat Sopo Godang. Tepatnya di Jalan Gereja, Kelurahan Toba, Kecamatan Siantar Selatan, Kota Siantar.
Saat diamankan, pelaku saat itu sedang duduk-duduk sambil membawa kantung plastik kresek mengenakan jaket warna hitam dan celana hitam. Dia ditangkap tanpa melakukan perlawanan sama sekali, Sabtu (2/10) siang sekira jam 12.00 WIB.
Dari informasi didapat, penangkapan tersebut berhasil setelah Personel melakukan penyisiran diberbagai tempat. Pelaku saat ini digelandang masuk kedalam mobil untuk kemudian lanjut dibawa lagi ke Mako Polres Siantar guna pemeriksaan.
Sampai di Polres Siantar, pelaku mengakui bernama Ali. Begitu digeledah, uang kontan Rp 7 Juta ditemukam dari kantung celana dikenakan pelaku. Kepada polisi, uang tersebut didapatkan pelaku dari hasil minta ke orang dan mencuri.
Kasat Reskrim AKP Edi Sukamto mengatakan, saat pelaku diperiksa, dia mengaku pura-pura gila.” Pura pura gila dia. Buktinya, kita tanyai dia selalu jawab dengan sadar. Besi dipakainya itu sempat dicucinya karena ada darah,” kata Kasat.
Kapolres Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar SIK mengatakan, pelaku terancam pasal 338 dengan ancaman hukuman selama 15 tahun penjara. Dari pelaku kata Kapolres, diamankan juga Tongkat Besi, Gunting, Pisau dapur dan Carter.
“Uang juga kita amankan. Pelaku ini asal Aceh, sudah lama tinggal di Siantar. Soal rumor beredar dia ODGJ, itu belum kita pastikan. Itu masih tahap pemeriksaan kita nantinya. Motifnya pelaku sakit hati pernah ditendang korban,” ungkap Kapolres.
Dari hasil uang sebanyak Rp 7 juta yang diamankan dari pelaku tersebut sambung Kapolres, itu masih penyidikan pihaknya lebih lanjut. Ditanya, apakah uang itu merupakan hasil dari mencuri? Kapolres tetap mengatakan hal itu masih dilidik.
Kepala Dinas (Kadis) Dinas Sosial P3A Kota Siantar Pariaman Silaen yang berhasil dikonfirmasi mengatakan, terkait kejadian tersebut, pihaknya akan melakukan penyisiran terhadap ODGJ yang saat ini kian marak di sudut Kota Siantar.
“Kita akan ke lapangan untuk mengamankan ODGJ yang selanjutnya akan kita fasilitasi ke panti rehabilitasi yang ada di Kota Siantar,” katanya. Ketika ditanya berapa jumlah ODGJ di Siantar? Pariaman Silaen tak membalasnya lagi.
