ODGJ Siantar Buat Viral Kemarin Teror Bom, Sekarang Membunuh
3 min read
SIANTAR || Intipos.com – Masih ingat kasus peneror bom di areah Taman Hewan Siantar? Setelah ditelusuri dan ditangkap, ternyata pelakunya Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dan Viral. Setelah kasusnya ditangani, muncul kasus baru. ODGJ kembali buat ulah, yakni menghilangkan nyawa seseorang.
Korbannya anak pemilik toko besi Sama Jaya, Steven Theodore alias Owen (32). Dia tewas bersimbah darah dan tergeletak tak jauh dari rumahnya karena dianiaya ODGJ yang masih belum diketahui indentitasnya. ODGJ itu menghabisi nyawa korban dengan sibilah besi sekitar 1 meter.
Kejadian tersebut berlangsung, Sabtu (2/10/2021) pagi sekira jam 07.20 WIB di Jalan Sutomo Gang Kebakaran, Kelurahan Dwikora,Kecamatan Siantar Barat, Kota Siantar. Belum diketahui pasti apa penyebab terjadinya penganiayaan. Namun, sesuai rekaman hasil CCTV.
Yakni rekaman Cttv milik salah satu tetangga korban. Saat itu korban baru tiba di Toko Besi punya orangtuanya sekaligus dijadikan tempat tinggal dengan mengendari sepedamotor melalui pintu belakang. Ketika hendak membuka pintu, tiba tiba korban langsung didatangi oleh pelaku.
Kemudian pelaku nekat memukulkan sebilah besi kearah korban yang diketahui sudah memiliki anak dua tersebut. Meski sempat berusaha menangkis dengan tangan dan helm dipakainya. Tapi pelaku tetap memukuli hingga mengenai ke kepala korban yang langsung pingsan.
Setelah tubuh korban jatuh tersungkur ke lantai. Begitupun pelaku kembali melalukan pemukulan belasan kali secara membabi buta menggunakan besi. Melihat korban sudah tidak bergerak dan sudah dalam keadaam berlumuran darah, pelaku selanjutnya pergi melarikan diri dari TKP.
Selang beberapa menit usai kejadian, istri korban dan tetangga yang mengetahui itu langsung membawa korban ke RS Vita Insani Jalan Merdeka. Namun setiba di ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD), ternyata korban ditemukan sudah meninggal dunia dan nadinya terhenti.
Jasad korban pun lalu dibawa lagi ke ruangan jenajah RSUD dr Djasamen Saragih untuk dilakukan pemeriksaan dalam dan luar atau autopsi oleh Tim Forensik. Tak lama kemudian, Personel piket Polres Siantar dan personel Polsek Siantar Barat datang untuk melakukan olah TKP.
Selain itu Kapolres Siantar AKBP Boy Sutan Binanga Siregar SIK turut datang ke kamar mayat melihat jasad korban di ruang jenajah. Kepada wartawan diruangan jenajah, Kapolres mengatakan Kanit Jahtanras Sat Reskrim IPDA Moses Butar-butar dan timnya sedang mengejar pelaku.
Terkait Pelaku diduga ODGJ, Kapolres belum bisa memastian karena masih menunggu hasil penyelidikan. Selain itu, Kapolres menyatakan bahwa saat ini keluarga korban sudah mau menerima dan mengerti agar jasad korban langsung dilakukan proses hukum dengan cara autopsi.
Anggota masih mengejar pelaku. melihat hasil CCTV, mudah-mudahan ada hasil nya,” pungkasnya AKBP Boy Sutan Binanga Siregar. Sementara itu dari keterangan Mastuti (27), yakni salah satu pegawai Toko Amanda Brownies, dia bisa memastikan bahwa pelaku adalah benar ODGJ.
Selain itu pelaku pernah hampir merusak pintu kaca tempat kerjanya. Bahkan sering buat resah karena mau sesekali mengamuk meskipun tak diganggu.” Dia uda lama duduk disini, ya kadang kumat. Pintu ini pun pernah mau dirusaknya. Kadang dia megang kayu, kadang besi,” ujar Mastuti.
Sampai berita ini dikirim kemeja redaksi, Pariaman Silaen selaku Kepala Dinas (Kadis) Dinsos P3A Kota Siantar belum berhasil dikonfirmasi terkait perbuatan onar yang dilakukan ODGJ meskipun pesan dilayangkan melalui pesan aplikasi whattsap terkirim dan dibaca.
