Milad ke-4 Persatuan Boru Regar Muslimah, Edy Rahmayadi Minta Bantu Edukasi Masyarakat Tentang Pentingnya Jaga Kebersihan Sungai
2 min read
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sumut, Nawal Lubis menghadiri acara silaturahmi dengan Persatian Boru Regar Muslimah Sumut
MEDAN | Intipos.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi meminta Persatuan Boru Regar Muslimah ikut membantu Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut untuk menjaga kelestarian dan kebersihan sungai di kampung halaman. Antara lain dengan mengedukasi masyarakat agar tidak membuang sampah dan kotoran ke sungai.
“Mari kita edukasi masyarakat kita di kampung untuk tidak lagi buang sampah dan kotoran ke sungai. Kita edukasi mereka untuk membangun septic tank di pekarangan rumah masing-masing, agar sungai itu tetap terjaga kebersihannya, karena juga digunakan untuk minum dan sebagainya,” ucap Edy Rahmayadi saat menghadiri acara Milad ke-4 Persatuan Boru Regar Muslimah di Hotel Le Polonia, Medan, Sabtu (12/11).
Hadir di antaranya Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumut Nawal Lubis, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Hendra Dermawan Siregar, Ketua Persatuan Boru Regar Muslimah Rosna Roslaily Siregar, serta Ketua Organisasi Masyarakat Mandailing lainnya.
Edy Rahmayadi mengatakan, dengan hadirnya perkumpulan berbagai organisasi masyarakat ini diharapakan dapat memberikan program yang dapat membantu masyarakat. Juga dapat menjaga persatuan, baik di dalam organisasi dan di luar organisasi.
“Selamat Milad yang ke-4 tahun, semoga terus berkembang dan saya harapkan seluruh program yang ada dapat bekerja sama dengan pemerintah untuk kemaslahatan masyarakat kita di Sumut,” katanya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Boru Regar Muslimah Rosna Roslaily Siregar mengatakan, wadah organisasi ini didirikan untuk tujuan silaturahmi pada semua Boru Regar di perantauan. Juga agar dapat memahami adat istiadat dan budaya dari para leluhur di Mandailing.
“Salah satu program kegiatan kami adalah Mulak Tu Huta (pulang kampung), agar mengajarkan pada Boru Regar bentuk adat dan istiadat yang kami miliki. Kami bersama pada tahun 2019, Mulak Tu Huta ke Sipirok dengan memberikan bantuan sosial,” katanya.
Selain itu, Boru Regar juga melaksanakan kegiatan perjalanan ke Malaysia, mengunjungi Boru Regar yang ada di negeri jiran tersebut, dengan tujuan yang sama mengedukasi Boru Regar bentuk adat dan istiadat Boru Regar.
Dalam rangka perayaan Milad ke-4 tahun ini, Persatuan Boru Regar juga melaksanakan kegiatan pertandingan Marnortor, serta Upah-upah pada pengantin. “Semoga persatuan dari anak rantau terus dapat terjalin dengan baik,” katanya. (RR)
