Ketum Aliansi Transportasi Online Sumatera : Masyarakat Medan Tidak Perlu Janji Manis, Yang Perlu Perubahan
2 min readINTIPOS | MEDAN – Ketua Umum Aliansi Transportasi Online Sumatera (ATOS) “Zakaria Silaban”, beserta Sekjendnya “Gempa” mendukung penuh kegiatan kedua Calon Walikota Medan yang akan berlangsung sebentar lagi.
Menurutnya siapapun yang menjadi Walikota Medan, kelak dapat merubah Tatanan Kota Medan menjadi lebih baik.
” Masyarakat Medan saat ini tidak perlu janji manis, orang Medan ini agak unik ya, ga perlu janji manis, yang perlu perubahan ” kata dia saat berdiskusi di basecampnya di Jl. Sei Mencirim Kec. Medan Baru – Kota Medan, Jum’at (23/10/2020)
baca juga : Gubernur Sampaikan Rencana Terdekat Pembangunan di Sumut
Dalam hal ini, Aliansi Transportasi Online Sumatera (ATOS) tidak mendukung para aliansi atau organisasi yang menaungi Transportasi Online untuk masuk keranah Politik.
Saat ditanyai pendapatnya mengenai komunitas driver online masuk keranah Politik, Menurutnya ini akan menjadi acuan yang tidak mendasar, dimana para penggiat driver online berbondong – bondong untuk mendukung salah satu paslon.
” Apa dasarnya? Kita inikan driver online, tidak ada untung kita disini untuk deklarasi mengenai siapa paslon dukungannya, siapapun yang menjadi Walikota, kita tetap dukung, ga perlu harus deklarasi memilih salah satu paslon, yang ada jadi batu sandungan sama rekan driver lain ” sambutnya kembali
baca juga : https://siberindo.co/23/10/2020/pandemi-gubernur-jabar-imbau-warga-tak-bepergian-saat-libur-panjang/
” PR Pemimpin kita saat ini, dapat merubah tatanan Kota, dimana saat – saat ini masyarakat sangat diresahkan dengan banjir. Hujan dikit banjir… Banjir ajadulu yang dibenahi, untuk apa janji janji mau buat kota medan cantik? Banjir aja ga bisa diatasi kok… ” Lanjut dia kembali
Saat ini ATOS menaungi 25 komunitas baik itu dari Sepeda Motor dan Mobil terkhususnya di Sumut.
Dia juga tidak menyarankan kepada setiap ketua komunitas agar mengarahkan anggotanya masing – masing untuk mendukung kesalah satu paslon.
” Seluruh ketua komunitas tidak saya sarankan agar memilih dan mendeklarasikan salah satu paslon, biar alam yang memilih dengan naluri hati rekan – rekan driver lain demi perubahan kota Medan yang jelas tanpa janji janji ” tutupnya.(ebi)