15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Kembalikan Keindahan Bahari Sulsel, DKP Rehabilitasi Terumbu Karang Pulau Salebbo

2 min read

PANGKEP | Intipos.com – Pemprov Sulsel melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) berkomitmen mengembalikan kekayaan bahari Sulawesi Selatan. Utamanya keindahan terumbu karang.

Salah satu upaya yang dilakukan DKP yakni melakukan transplantasi karang di Pulau Salebbo, Desa Mattoro Walie Kabupaten kec. Liukang Tuppabiring Utara Kab Pangkep.

Kepala DKP Sulsel, M Ilyas mengatakan, kegiatan rehabilitasi karang melalui metode transplantasi dilakukan pada bulan November tahun 2021. Pihaknya menggunakan 200 media spider berbentuk jaring laba-laba, untuk menumbuhkan sekitar 3000 bibit/fragmen karang dengan total luasan rehabilitasi 200 m2. Saat awal pemasangan, kata Ilyas, bibit karang hanya berukuran 5 cm.

Baca Juga  Walkot Susanti Hadiri Perayaan Natal ASN-THL Pemko Siantar di Balai Kota

“Setelah dilakukan monitoring pada bulan Juli 2022, bibit karang dapat dikatakan tumbuh dengan cepat menjadi 8 cm. Dalam waktu 8 bulan karang memiliki pertumbuhan 3 cm. Untuk keberlanjutan program rehabiilitasi karang, pada Tahun ini Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sulawesi Selatan akan dilanjutkan dengan penambahan bibit/fragmen karang sebanyak 3000 pada lokasi yang sama, ujar Ilyas saat dikonfirmasi, Minggu (17/7/2022).

Ilyas menuturkan, selain untuk pemulihan terumbu karang yang telah rusak, tujuan lain transplantasi ini adalah pemanfaatan terumbu karang secara lestari, perluasan terumbu karang. Sebab diketahui, terumbu karang memiliki fungsi ekologi dan manfaat ekonomi.

Baca Juga  Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Pimpin Langsung Penertiban Baliho Tidak Berizin

Adapun fungsi ekologis terumbu karang diantaranya pelindung pantai sebagai pemecah ombak, tempat memijah, dan berkembang biak bagi biota laut.

Sedangkan manfaat dari segi ekonomi, terumbu karang bisa menjadi sumber pendapatan masyarakat pulau sebagai dive site penyelaman dalam kegiatan dunia pariwisata.

“Terumbu karang ini menjadi tempat mata pencaharian bagi masyarakat yang berprofesi sebagai nelayan,” pungkasnya.

Selain Kabupaten Pangkep, tahun 2022 ini, kata dia, akan dilakukan transplantasi karang di beberapa Cabang Dinas Kelautan (CDK), yakni di CDK Mamminasata, CDK Selayar, CDK wilayah selatan. * (rs)