15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Jelang Libur Panjang, Pemerintah Ingatkan Antisipasi Kerawanan Penyebaran Covid-19

3 min read
Libur Panjang

Sekretaris Daerah Provinsi Sumut R Sabrina mengikuti video conference Rapat Koordinasi Antisipasi Penyebaran Covid-19 selama libur panjang di Posko Satgas Covid 19 Sumut

INTIPOS | MEDAN – Menjelang Libur Panjang Nasional dan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW pada 28-30 Oktober 2020 mendatang, Pemerintah Pusat memandang perlu untuk diwaspadai. Hal ini karena berbagai dampak kerawanan dapat saja terjadi disaat seperti Ini, antara lain adalah resiko penyebaran Covid-19, yg dikarenakan adanya konsentrasi masa pada suatu titik tertentu, misalnya saja kepadatan arus lalu lintas pada ruas jalan tertentu yg menuju kearah objek wisata, ataupun berkumpulnya masyarakat pada lokasi objek wisata yg berpotensi terjadi.

Oleh karena hal tersebut, Pemerintah Pusat melalui beberapa lintas kementerian mengimbau agar para kepala daerah dan unsur Forkopimda di seluruh Indonesia mengantisipasi berbagai dampak kerawanan yang mungkin saja dapat terjadi. Hal ini disampaikan dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Antisipasi Libur Panjang Oktober 2020 secara virtual, Kamis (22/10), yang diikuti Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumatera Utara (Sumut) R Sabrina dari Pendopo Rumah Dinas Gubernur Sumut, Jalan Sudirman Nomor 41 Medan.

Dalam Rakor yang dibuka secara resmi oleh Menkopolhukam RI, Mahfud MD, beliau mengatakan,
“Para kepala daerah diharapkan berkonsolidasi dengan unsur Forkopimda dalam mengawasi dan melakukan pengamanan di wilayah masing-masing.”

baca juga : Angka Kesembuhan Covid-19 Sumut Tertinggi di Indonesia

Lebih lanjut Mahfud mengatakan,
“Khususnya dalam rangka menekan penyebaran Covid-19. Jangan sampai usaha yang kita lakukan selama ini sia-sia karena lalai dalam melakukan pengawasan selama libur panjang ini. Susun dan rencanakan strategi masing-masing, baik razia transportasi umum, pengawasan ketat disiplin protokol kesehatan dan lainnya,” Sambung Mahfud.

Baca Juga  Sekda Langkat Buka Bimtek KONI 2024: Komitmen Wujudkan Prestasi Olahraga yang Lebih Baik

Dalam kesempatan yang Sama,
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy melalui Deputi Bidang Koordinasi Pendidikan dan Agama Kemenko PMK Agus Sartono menyampaikan delapan arahan untuk diperhatikan. Diantaranya memastikan masyarakat melaksanakan protokol kesehatan dengan menjauhi kerumunan, memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun.

Agus Sartono menerangkan,
“Kepala daerah agar memastikan kesiapan pelayanan kesehatan selama libur panjang, libatkan TNI/Polri mengedukasi masyarakat di tempat-tempat wisata, pusat perbelanjaan/kuliner dan moda transportasi umum. Memperbanyak pos-pos pengawasan patuh protokol kesehatan di lokasi rawan penyebaran Covid-19, menjaga kewaspadaan dan tidak lengah selama liburan, meningkatkan patroli lalu lintas, antisipasi ancaman La Nina atau curah hujan ekstrem dan penanggulangan bencana.”

Sementara itu, Doni Monardo,
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19 menambahkan, bahwa hingga saat ini kasus aktif Covid-19 menunjukkan tren penurunan, begitu pula dengan kematian. Sedangkan kesembuhan menunjukkan tren kenaikan.

Baca Juga  Walkot Susanti Hadiri Pelantikan dan Pelatihan Relawan Damkar Siantar Tahun 2024

baca juga : https://siberindo.co/23/10/2020/proses-vaksinasi-bagi-masyarakat-golongan-ekonomi-lemah-sebaiknya-ditanggung-kemenkes/

Doni mengatakan,
“Angka kasus aktif dalam 1 bulan terkahir dari tanggal 21 September hingga 21 Oktober turun sebesar 6,79%. Angka kematian terus turun sebesar 0,45%. Sedangkan tren kesembuhan naik sebesar 7,23%. Jangan sampai kita lalai dan ada kenaikan kasus setelah libur panjang ini,” tegas Doni.

Saat ditemui usai mengikuti Rakor, Sekdaprov-SU Sabrina, menyampaikan akan menindaklanjuti arahan Pemerintah Pusat dengan berkoordinasi bersama unsur Forkopimda dan dinas terkait. Namun demikian, hal yang lebih penting menurut Sabrina adalah kesadaran dari masyarakat untuk benar-benar bijak dalam mengisi waktu selama libur panjang.

Sabrina berpesan,
“Kalau tidak ada yang terlalu penting, usahakan di rumah saja, hindari kerumunan. Kalaupun harus keluar, tolong perhatikan dan terapkan protokol kesehatan.”

Bertindak Sebagai Moderator dalam Rakor tersebut, Mentri Dalam Negeri, Tito Karnavian. Turut memberikan arahan teknis yakni Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi, mewakili kementerian terkait, mewakili unsur Forkopimda Pusat, mewakili kepala daerah dan unsur Forkopimda seluruh wilayah Indonesia.
(intipos/sofian)