Bersiap Menuju PON XXI Aceh-Sumut, Gubernur Edy Rahmayadi Perkuat Pencarian Atlet Berbakat
2 min readMEDAN | Intipos.com – Menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI, Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi akan memperkuat pencarian atlet berbakat. Dia yakin, 33 kabupaten/kota di Sumut memiliki talenta-talenta terbaik yang mampu bersaing di kompetisi nasional tersebut.
“Ada 33 kabupaten/kota di Sumut, dan sekitar 14 juta masyarakatnya, kita perlu mencari sekitar 700 orang untuk menjadi atlet. Saya yakin, di daerah-daerah itu ada mutiara-mutiara yang bisa menjadi kebanggaan untuk Sumut di bidang olahraga,” kata Gubernur Edy Rahmayadi, usai rapat persiapan PON XXI di Aula Tengku Rizal Nurdin, Jalan Jenderal Sudirman Nomor 41, Medan, Senin (1/11).
PON XXI direncanakan dibuka pada 13 Oktober 2024, Sumut dan Aceh akan menjadi tuan rumah pagelaran olahraga terbesar di Indonesia ini. Edy Rahmayadi berharap Sumut bisa menorehkan prestasi yang membanggakan pada kompetisi ini.
“Sudah pasti target kita itu juara, kita sedang merencanakan beberapa strategi yang tepat untuk mencapai itu, salah satunya adalah dengan menjaring talenta-talenta daerah. Salah satu caranya dengan memperbanyak kompetisi di daerah-daerah dari desa, kecamatan, kabupaten hingga provinsi,” terang Edy didampingi Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Sumut Afifi Lubis.
Selain itu, Edy juga menjelaskan upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumut meningkatkan fasilitas olahraga dan pelatih untuk persiapan PON XXI. Salah satunya adalah dengan membangun training camp khusus yang diharapkan mampu mendorong kemampuan atlet.
“Itu juga kita upayakan, sarana dan prasarana latihan, salah satunya training camp di Siosar untuk melatih jantung dan paru-paru atlet kita. Selain itu, kita juga berupaya meningkatkan kualitas pelatih kita untuk mendorong kesuksesan atlet,” terangnya.
Berdasarkan keterangan ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut John Ismadi Lubis saat ini Sumut memiliki sekitar 113 pelatih yang terdiri dari 54 orang mantan pelatih PON Papua dan 59 pelatih Pelatda jangka panjang. Sedangkan untuk atlet 186 eks PON Papua dan 311 atlet Pelatda jangka panjang.
“Kita akan perkuat penjaringan atlet kita kemudian kita seleksi sehingga kita benar-benar mendapat atlet yang berkualitas. Seperti yang dijelaskan Pak Gubernur, kompetisi di daerah itu sangat penting untuk menjaring talenta-talenta muda,” kata John Ismadi Lubis.
John juga mengatakan pihaknya telah membuat rencana program hingga PON 2024 dari penyaringan, peningkatan atlet, pelatih dan fasilitas penunjang. “Sudah kita susun dan ada yang sedang berjalan. Kita akan sesuaikan dan melihat perkembangan yang terjadi,” terangnya.(RR)