Acungan Jempol untuk KPU Medan : Catatan Pemred Intipos.com Zulfikar Tanjung

Medan | Intipos.com – Mengutip Editorial Koran Mimbar Umum terbitan Senin 2 September 2024 yang memaparkan Proses pendaftaran pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Medan untuk Pilkada 27 November 2024 baru saja berakhir dengan sukses, menarik disimak.

Dari situ tergambar keberhasilan ini tentu tak lepas dari kerja keras dan dedikasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Medan yang patut diberi acungan jempol.

Di bawah kepemimpinan Ketua KPU Medan, Mutia Atiqah, serta dukungan anggota KPU lainnya, yakni Bobby Niedal Dalimunthe, Muhammad Taufiqurrohman Munthe, Saut Haornas Sagala, dan Zefrizal, proses pendaftaran yang diwarnai dinamika politik tinggi berhasil dijalankan dengan sangat kondusif.

Ada tiga parameter utama yang layak dijadikan dasar untuk memberikan apresiasi kepada KPU Medan dalam pelaksanaan tugas mereka kali ini.

Pertama, meski pada hari pertama dan kedua pendaftaran tidak ada pasangan calon yang datang untuk mendaftar, seluruh anggota KPU tetap siaga dan standby di tempat.

Mereka memahami betul bahwa dinamika politik sering kali membuat para kandidat menunggu hingga saat-saat terakhir untuk mendaftarkan diri.

Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat dan kesiapsiagaan KPU Medan, yang tetap menjalankan tugasnya dengan penuh tanggung jawab, memastikan semua proses dan sarana sudah siap kapanpun diperlukan.

Kedua, saat ketiga pasangan calon akhirnya mendaftar pada hari yang sama namun di waktu yang berbeda, KPU Medan menunjukkan profesionalisme dan kesiapan tinggi.

Meskipun terjadi penumpukan aktivitas dalam satu hari, mereka mampu mengelola dan mengoordinasikan proses pendaftaran dengan sangat baik.

Tidak ada insiden yang mengganggu jalannya proses, dan seluruh tahapan berhasil dilaksanakan sesuai jadwal yang telah ditetapkan.

Keberhasilan ini menunjukkan kemampuan KPU Medan dalam mengelola dinamika politik lokal yang kerap kali tak terduga.

Ketiga, KPU Medan juga berhasil mengakomodir calon yang menggunakan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) dalam pendaftaran mereka.

Hal ini menunjukkan kemampuan KPU Medan dalam menerapkan regulasi yang kompleks dengan fleksibilitas yang tepat, sehingga semua pasangan calon bisa terfasilitasi dengan baik tanpa melanggar ketentuan hukum yang berlaku.

Ini adalah bukti nyata bahwa KPU Medan tidak hanya menjalankan tugas administratif, tetapi juga memahami dan menyesuaikan dengan perkembangan regulasi secara dinamis dan memenuhi dinamika dan aspirasi politik aktual.

Ketiga parameter ini menegaskan bahwa KPU Medan, di bawah kepemimpinan Mutia Atiqah dan tim, layak mendapatkan apresiasi setinggi-tingginya.

Mereka telah menunjukkan dedikasi, kesiapsiagaan, dan profesionalisme yang patut dijadikan teladan dalam penyelenggaraan pemilihan di daerah lainnya.

Pesan dan harapan kepada anggota KPU Medan selanjutnya adalah agar mereka terus mempertahankan dan meningkatkan standar profesionalisme yang telah ditunjukkan dalam pelaksanaan tugas-tugas mereka.

Keberhasilan KPU Medan dalam melaksanakan pendaftaran Pilkada 2024 menjadi bukti bahwa komitmen terhadap integritas dan kesiapsiagaan sangatlah penting.

Mereka diharapkan terus menjaga netralitas dan independensi, serta tetap peka terhadap dinamika politik lokal sambil berpegang teguh pada peraturan yang berlaku.

Tantangan ke depan mungkin akan semakin kompleks, tetapi dengan semangat kebersamaan dan dedikasi tinggi, setiap proses pemilihan dapat dijalankan dengan baik dan transparan.

Selain itu, penting bagi anggota KPU Medan untuk terus berinovasi dalam memanfaatkan teknologi dan pendekatan baru untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan efisiensi penyelenggaraan pemilu.

Dukungan penuh kepada masyarakat dan keterbukaan terhadap kritik konstruktif juga merupakan kunci untuk meningkatkan kepercayaan publik terhadap KPU. Acungan jempol untuk KPU Medan ! (01)