Karya Bakti, Tumbuhkan Kembali Semangat Kejuangan
2 min read
INTIPOS | SEMARANG – Dalam rangka hari Infanteri ke-72 Tahun 2020, Kodam IV/Diponegoro menggelar kegiatan Karya Bakti yang dipusatkan di Museum Mandala Bhakti, Jl. Unika Soegijapranata No.1, Barusari, Kec. Semarang Selatan, Kamis (17/12/2020).
Kegiatan dengan tema “Infanteri Profesional Kuat Bersama Rakyat” ini melibatkan Prajurit TNI AD yang berasal dari Satuan Tempur/Banpur (Batalyon) dan Satuan Kewilayahan (Kodim dan Koramil), Karya Bhakti ini juga melibatkan berbagai pihak seperti Kepolisian, Linmas, FKPPI, Satpol PP, Dinas Kebersihan Kota serta masyarakat setempat.
baca juga : Polsek Tersono Salurkan Bantuan Beras Pada Tukang Ojek dan Warga Kurang Mampu
Kapendam IV/Diponegoro Kolonel Kav Susanto, S.I.P., M.A.P. mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian peringatan Hari Infanteri yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2020 mendatang. Peringatan ini merupakan tradisi bagi prajurit Korps Infanteri untuk mengenang peristiwa bersejarah saat menghadapi Agresi Militer Belanda II tanggal 19 Desember 1948 yang dikenal dengan Palagan Ambarawa.
“Melalui kegiatan yang melibatkan berbagai komponen masyarakat seperti ini diharapkan mampu menciptakan kemanunggalan TNI dengan rakyat.” ungkap Kapendam.
Sebanyak 150 peserta karya bakti dengan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 bahu membahu membersihkan lingkungan sekitar museum perjuangan TNI ini. Tempat tersebut menjadi prioritas sasaran kegiatan karena memiliki nilai histori berharga yaitu sebagai tempat penyimpanan koleksi data, dokumentasi, dan persenjataan TNI baik tradisional maupun modern.
baca juga : https://siberindo.co/17/12/2020/amien-rais-siap-jamin-rizieq-netizen-mencemooh/
“Seluruh koleksi yang tersimpan dalam museum, juga terdapat artefak militer dan foto-foto pahlawan Indonesia. imbuhnya.
Sehingga diharapkan melalui kontribusi sederhana bersama komponen bangsa ini mampu menumbuhkan kembali nilai kejuangan, profesionalisme dan sifat pantang menyerah baik prajurit maupun masyarakat.(S Anto Saputro)
