Kaban BPBD Provsu Tuahta Ramajaya Saragih Turun Langsung ke Lokasi Banjir Bandang Sembahe

Sembahe | Intipos.com – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Utara (Provsu) Tuahta Ramajaya Saragih AP MSi bergerak cepat turun langsung ke lokasi banjir bandang Sembahe, Minggu (30/4) malam.

Di lapangan Tuahta Ramajaya langsung berkoordinasi dengan pihak BPBD Kabupaten Deliserdang guna mengambil langkah-langkah terukur sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang ada mengenai penanganan bencana alam secara hirarki dari kabupaten setempat.

Hal ini merupakan implementasi dari komitmen Gubernur Sumut Edy Rahmayadi pada penanganan bencana alam daerah yang intinya gerak cepat dan koordinasi mantap secara SOP dengan kabupaten dan kota.

Didampingi  Kabid 1 BPBD Gelora Viva Sinulingga dan Kabid 2 BPBD Zulham ditambah personil tim dari Satgas BPBD Provsu yang dipersiapkan di lokasi, Tuahta langsung memberikan arahan dan bergabung dengan tim BPBD Deli Serdang,  relawan  dan Tim SAR Medan.

Sementara Khairul Buhari SSos dari BPBD Provsu telah menginformasikan kepada jajaran Tim Relawan BPBD Provsu pada grup bahwa Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melalui BPBD Sumatera Utara telah menyiapkan sembako 500 kg beras dan 50 kotak mie instan ke lokasi banjir bandang Sembahe.

“InsyaAllah bantuan itu malam ini bergerak menuju lokasi,” katanya melalui chat di grup komunitas para relawan bencana alam se-Sumut tersebut.

Sementara itu diperoleh juga informasi mobil yang terseret banjir bandang tersebut telah ditemukan warga dalam keadaan hancur. Informasi sementara mobil tersebut kosong.

Informasi up date banjir bandang Sembahe sekira pukul 20.30 WIB di BPBD Provinsi Sumut tidak ada korban jiwa namun terdapat kerusakan rumah penduduk di Bandar Baru Kecamatan Sibolangit.

Informasi dari BPBD Deli Serdang air mulai surut dan lalin masih padat merayap.

Sebagaimana diberitakan dalam video yang tersebar di media sosial, sebuah mobil minibus berwarna putih tampak ikut tersapu banjir bandang di Sungai Sembahe, Sibolangit, Deli Serdang, Minggu (30/4/2023).

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deli Serdang, Amos F Karo-karo mengatakan, timnya sudah mengecek mobil tersebut, dan didapatkan dalam keadaan kosong.

“Kita sudah cek. Mobil dalam keadaan kosong,” tuturnya seperti dilansir dari mimbarumum.co.id

Amos bilang debit air tinggi disertai arus deras menerjang pondok-pondok yang berada di pinggir sungai. Tampak juga air keruh membawa material kayu. Dan permukaan air Sungai Sembahe naik sejak sekitar pukul 12.30 WIB.

“Tadi, kita bersama relawan langsung mengingatkan pengunjung untuk naik,” kata Amos.

Diterangkan Amos, air berasal dari Kabupaten Karo, karena di kawasan dataran tinggi Sumut tersebut sedang hujan dengan intensitas deras sejak pagi.

“Di depan pabrik Aqua (Desa Doulu), air cukup tinggi,” terangnya.

Diungkapkan Amos, belum ada laporan soal korban jiwa yang diterima BPBD terkait banjir bandang di Sembahe. Saat ini pihaknya masih terus melakukan pemantauan di lapangan.

“Kondisi cuaca di kawasan Sembahe masih hujan gerimis,” ungkapnya.

Sementara satu jam lalu, akun instagram satlantasrestabesmedan mengunggah video dengan caption kendaraan yang terbawa arus.

Tampak video sebuah mobil yang berada di sisi sungai dalam keadaan terbalik, ringsek dan menjaring sampah dan serpihan kayu. Dalam caption juga dihimbau kepada seluruh masyarakat kota Medan untuk tetap berhati-hati dalam berkendara.

Namun belum dipastikan apakah mobil tersebut adalah mobil minibus putih yang terbawa arus banjir bandang Sungai Sembahe (01/ muol)