15 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

Gubernur Edy Rahmayadi Bantu Korban Banjir di Tanjungberingin Sergai

2 min read
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menurunkan personel, bantuan logistik dan peralatan lainnya untuk membantu korban banjir rob di Kecamatan Tanjungberingan, kabupaten Sergai

Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menurunkan personel, bantuan logistik dan peralatan lainnya untuk membantu korban banjir rob di Kecamatan Tanjungberingan, kabupaten Sergai

SERDANGBEDAGAI | Intipos.com – Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi menurunkan personel, bantuan logistik dan peralatan lainnya untuk membantu korban banjir rob di Kecamatan Tanjungberingan, kabupaten Serdangbedagai (Sergai).

Bantuan berupa beras, indomie kotak dan gula, matras, selimut, perlengkapan sekolah, perlengkapan mandi, sabun cair, sabun batang, masker, perahu dan tenda pengungsi diserahkan oleh Kepala BPBD Sumut  Abdul Haris Lubis didampingi Kabid Penanganan Darurat, Peralatan dan Logistik Zulham Efendi Siregar, dan diterima langsung oleh Kepala BPBD Sergai Frits Ueki Prapanca Damanik bersama Camat Tanjungberingin Elmiati. Di Aula Kantor Camat Tanjungberingin, Jumat (25/11).

Diketahui sejak  16 November 2022 yang lalu, sejumlah  wilayah di Kecamatan Tanjungberingin telah mengalami bencana alam banjir dengan ketinggian air mencapai 30-80 cm akibat genangan air laut ditambah hujan deras dengan intensitas tinggi.

Baca Juga  Pj Gubernur Sumut Agus Fatoni Pimpin Langsung Penertiban Baliho Tidak Berizin

Dilaporkan, air telah menggenangi pemukiman penduduk dan jalan penghubung antar desa yang membatasi masyarakat untuk beraktifitas. sehingga 5.741 KK atau sekitar 21.443 jiwa terdampak lebih memilih untuk tetap tinggal di rumah.

kepala BPBD Sumut Abdul Haris Lubis mengatakan personil dan bantuan yang dikirimkan sebagai upaya untuk mempercepat penanggulangan bencana dan membantu masyarakat untuk keluar dari masa sulitnya.

“Semoga air segera surut dan masyarakat dapat segera beraktifitas seperti biasanya,” kata Haris Lubis.

Kepala BPBD Sergai Frits Ueki Prapanca Damanik mengatakan, puncak banjir tertinggi di tanjungberingin terjadi pada tanggal 19 November 2022 akibat adanya pasang besar.

Baca Juga  Walkot Susanti Hadiri Perayaan Natal ASN-THL Pemko Siantar di Balai Kota

“Air yang mengalir dari hulu tidak bisa langsung ke laut, karena tertahan air laut.” ungkap Frits Ueki Prapanca Damanik.

Camat tanjungberingin mengatakan saat ini masyarakat sudah mulai beraktifitas namun terbatas, karena beberapa jalan penghubung masih terputus. pada malam hari masih banyak masyarakat yang memilih tinggal di tenda-tenda pengungsian dan kantor-kantor pemerintahan terdekat.

Mewakili pemerintah Kabupaten Sergai dan masyarakat tanjung beringin, Elmiati mengapresiasi bantuan yang telah diberikan.

“kami mengucapkan terimakasih yang tak terhingga kepada bapak Gubernur yang telah hadir memperhatikan kami melalui bantuan ini,” katanya. (RR)