16 Desember 2024

Media Berita Online Lugas – Tegas – Terpercaya

LPTQ Provsu Gelar FGD dengan Huffazh dan Pimpinan Pondok Tahfizh Al-Qur’an se-Sumatera Utara

2 min read
Wakil Bupati Asahan saat membaca sambutan tertulis dari Bupati Asahan di FGD

Intipos.com, Asahan – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Sumatera Utara melaksanakan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) bersama para Huffazh dan Pimpinan Pondok Tahfizh se-Sumatera Utara, Rabu 28 April 2021.

Ketua LPTQ Provsu Asren Nasution mengatakan, LPTQ Provsu akan menyerap semua aspirasi dari para Huffazh dan Pimpinan Pondok Tahfizh se-Sumatera Utara, apalagi aspirasi tersebut untuk kemajuan para hafizh dan hafizhah di Sumatera Utara.

“Kami LPTQ Provsu juga merasa bangga akan Kabupaten Asahan, dimana Pondok Tahfizh telah menjamur di Kabupaten Asahan”, kata Asren dalam FGD yang dilaksanakan di Pendopo Rumah Bupati Asahan.

Baca juga: https://intipos.com/bupati-dan-forkopimda-ikuti-rakor-kepala-daerah-se-indonesia-dengan-presiden-secara-virtual/

Sementara Bupati Asahan H.Surya BSc dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Wakil Bupati Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar mengatakan, Pemerintah Kabupaten Asahan sejak tahun 1999 telah memfasilitasi pendidikan Tahfidz Al-Qur’an melalui dana APBD dan sudah menamatkan sejumlah 22 orang hafizh dan hafizhah.

Baca Juga  Dirut Bank Sumut: Jadikan Sukacita Natal untuk Kontribusi Positif bagi Perusahaan

Para hafizh dan hafizhah tersebut sekarang sudah menjadi pendiri dan pimpinan Rumah Tahfidz di kecamatan mereka masing-masing.

Sampai dengan saat ini, tercatat ada sebanyak 86 Rumah Tahfidz di Kabupaten Asahan dengan jumlah Santri Putra sebanyak 2.297 orang dan Santri Putri sebanyak 2.504 orang .

Pemerintah Kabupaten Asahan sendiri saat ini membina 50 orang santri Putra dan 10 orang santri putri yang lokasinya berada di komplek Masjid Agung H. Achmad Bakrie Kisaran dan difasilitasi melalui dana APBD Kabupaten Asahan.

Baca juga: https://indocybernews.com/adik-kandung-gubernur-edy-rahmayadi-kombes-zulfikar-tarius-meninggal-dunia/

Wabub juga mengatakan cabang Tahfidz adalah cabang yang bergengsi kedua pada event MTQ dan STQ setelah cabang tilawah. Cabang ini juga diperlombakan sampai ke tingkat internasional. Karena itulah, pembinaan Tahfidz dari segi prestasi tidak hanya dimaksud untuk memberikan nama baik bagi daerah Kabupaten/Kota atau Provinsi, tetapi juga memberikan kontribusi terhadap prestasi bangsa dalam event MTQ internasional. Ini adalah tugas sebagai setiap Pemerintah Kabupaten/Kota beserta dengan pondok-pondok tahfidz-nya menciptakan para huffazh yang memiliki standar internasional.

Baca Juga  Polres Langkat Gelar Ibadah Perayaan Natal

Kabupaten Asahan beberapa kali pernah mengirimkan putra-putra terbaiknya mewakili Indonesia mengikuti Musabaqah Hifdzil Qur’an tingkat internasional. Dan mudah-mudahan dengan semakin tumbuhnya rumah Rumah Tahfidz di Kabupaten Asahan, semakin banyak pula putra-putri Asahan yang mampu mengharumkan nama bangsa di tingkat internasional. Apa yang kita hasilkan dari FGD ini akan menjadi masukan bagi kami untuk mewujudkan hal tersebut.

Tampak hadir pada kegiatan tersebut Ketua LPTQ Provsu, Wakil Bupati Asahan, Ketua LPTQ Kabupaten Asahan, Ketua MUI Kabupaten Asahan, Ketua Imtaq Kabupaten Asahan dan tamu undangan lainnya.(intipos-RS)